Jari-jari yang berubah menjadi keriput ketika basah bisa jadi merupakan sebentuk adaptasi agar kita bisa menggenggam lebih kuat dalam kondisi basah. Hipotesis tersebut disampaikan Mark Changizi, ahli neurobiologi evolusioner di 2AI Labs, di Boise, Idaho, Amerika Serikat. Hasil studi Changizi bersama koleganya yang dipublikasikan dalam jurnal Brain, Behavior, and Evolution itu bertentangan dengan anggapan umum bahwa jari menjadi keriput karena menyerap air.
Menurut Changizi, keriput pada jari yang basah berfungsi seperti alur pada ban. Keriput membentuk kanal sebagai tempat mengalirnya air ketika kita menekan ujung jari pada permukaan yang basah. Inilah yang menyebabkan cengkeraman jari-jari pada permukaan yang basah menjadi lebih kuat.
Menurut Changizi, keriput pada jari yang basah berfungsi seperti alur pada ban. Keriput membentuk kanal sebagai tempat mengalirnya air ketika kita menekan ujung jari pada permukaan yang basah. Inilah yang menyebabkan cengkeraman jari-jari pada permukaan yang basah menjadi lebih kuat.
Changizi bersama timnya mempelajari 28 foto jari-jari yang keriput karena air. Tim dalam pengamatan menemukan kesamaan pola berupa kanal panjang tak bertalian yang merupakan percabangan dari titik di atas jari.
Saat kita menekankan jari, tekanan terjadi dari ujung jari ke belakang. Berbeda dengan bagian samping jari tempat air dapat mengalir dengan mudah, bagian datar pada jari mirip dataran tinggi yang merupakan tempat air bisa menggenang.
Keriput terbentuk pada dataran ini karena, "Di situlah kanal terbentuk untuk mengalirkan air," ucap Changizi. Ia akan menguji hipotesisnya tersebut untuk melihat apakah orang yang jari-jarinya keriput dapat menggenggam lebih baik dalam kondisi basah.
Entri Terkait:
Pengetahuan
- Mengenal Ragam Jejaring Sosial yang Aman Bagi Anak
- 2012, Kiamat Dibatalkan
- Asal - usul Proses Terbentuknya Pulau Jawa
- Tentang Dajjal dan Hari Kiamat
- 7 Alasan Mengapa Bangun Pagi Baik Untuk Kesehatan
- Referensi Kedua Tentang Kiamat 2012
- Akankah Betelgeuse Meledak Sebelum Tahun 2012
- Dua Galaksi Ciptakan Black Hole Raksasa
- Petir Abadi Sepanjang Tahun di Venezuela
- 10 Fakta Mengesankan Tentang Hidup di Luar Angkasa
- Berbagai Fakta Tentang Youtube
- Berapa Kapasitas Maksimal Penduduk Bumi?
- Cara Menangkal Serangan Santet Menurut Hukum Fisika
- Bumi adalah Jupiter yang Gagal
- 'Senjata' Baru Ilmuwan Hentikan Pemanasan Global
- Kepler-16b, Planet Unik yang Memiliki Dua Matahari
- NASA Merilis Foto-foto Dari Lokasi Pendaratan Manusia di Bulan
- Ilmuwan Jepang Ciptakan Otak Transparan
- Sejarah Mengapa 1 Menit = 60 Detik
- Alasan Kenapa Semut Berhenti Sejenak Ketika Bertemu Dengan Semut Lain
- Terungkap! Dua Rahasia Perilaku Terbesar Semesta
- NASA Temukan " Aliran Sungai " di Mars
- Waspadai Kram Jantung Saat Berolahraga Keras
- Ternyata Panel Surya Bisa Dicetak Pada Selembar Kertas